Insyafilahhai murid-murid sekalian, janganlah terpaut oleh bujukan nafsu, terpengaruh oleh godaan setan, waspadalah akan jalan penyelewengan terhadap perintah agama maupun negara, agar dapat meneliti diri, kalau kalau tertarik oleh bisikan iblis yang selalu menyelinap dalam hati sanubari kita. AdamTroy Effendy By Pusaka Madinah Published: 2012-12-26T00:08:00+07:00 Wasiat Mursyid pada Murid dalam Makrifatullah 5 411 reviews Buku Ilmu Sedikit untuk Segalaยฒnya Sudah terbit buku untuk memudahkan Ikhwan/Akhwat memahami kajian tauhid hakiki yang termuat di situs ini secara lebih tersusun dari anak tangga pemahaman Islam yang paling dasar. Konon suatu ketika Habib Umar Bin Abdurahman Al-Atthos RA (Penyusun Ratib Al-Atthos) sedang duduk bersama para santrinya. Ada satu santri yang bernama Syekh Ali Baaros RA sedang duduk di sampingnya sambil memijit kaki sang guru itu. Habib Umar terdiam sesaat dan berkata kepada santrinya: โ€œKita kedatangan tamu istimewa, Nabi Khidir AS. budayaadab murid terhadap guru dalam perspektif kitab Adฤb al-โ€˜ฤ€lim Wa al-Mutaโ€™allim belum mengacu sepenuhnya pada kitab tersebut melainkan ada juga budaya yang masih bersumbeer dari peraturan-peraturan pondok dari zaman dahulu sampai sekarang. Kata kunci: Adab murid kepada guru, Kitab Adฤb al-โ€˜ฤ€lim Wa al-Mutaโ€™allim. 24.2 Adab Kepada Mursyid Adab kepada mursyid merupakan ajaran yang sangat prinsip dalam thareqot. Adab atau etika dengan mursyidnya diatur sedemikian rupa sehingga menyerupai adab para sahabat terhadap Nabi Muhammad SAW. Hal ini diyakini karena muasyarah (pergaulan) antara murid dengan mursyid melestarikan sunnah yang dilakukan pada massa Nabi. Olehkarena itu tidak ada salahnya, melalui momentum hari guru nasional, kita tumbuhkembangkan lagi tradisi tulis-menulis buku dalam hubungan antara murid dan guru. Apatah lagi dunia guru dan murid itu sangat dekat dengan tradisi ilmiyah dan akademik yang selalu menghajatkan kepada aktifitas membaca dan tulis-menulis. Wallahu Aโ€™lam. [syahid XZRMDo. Home Tausyiah Jum'at, 26 November 2021 - 1345 WIBloading... Memuliakan dan menghormati guru adalah salah satu adab dalam menuntut ilmu. Foto/Ist A A A Islam sangat memuliakan ilmu sehingga para guru atau Mu'allim wajib kita hormati dan muliakan. Selain menghormati guru, seorang murid juga harus menjunjung tinggi adab kepada gurunya. Bertepatan dengan Hari guru yang diperingati setiap tanggal 25 November 2021, sepatutnya kita mendoakan guru-guru yang pernah mengajarkan kebaikan kepada kita. Berikut 12 adab murid kepada guru. Adab-adab murid ini dinukil dari Kitab Mabadi issuluk Fi Ma'rifati 'Alaqatil Abdil Mamluk Ma'al Malikil Muluk karya Sayyidil Habib Abu Bakar Al-'Adny Bin Ali ุงูŽู†ู’ ูŠูŽุจู’ุฏูŽุฃูŽู‡ู ุจูุงู„ุชู‘ูŽุญููŠู‘ูŽุฉู ูˆูŽ ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽุงู…ู1. Hendaknya sang murid memulai terlebih dahulu sapaan dengan sapaan yang agung dan salam kepada sang guru.ูข . ุฃูŽู†ู’ ูŠูู‚ูŽู„ู‘ูู„ูŽ ุงู„ูƒูŽู„ูŽุงู…ูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ู‡ู ุงูู„ู‘ูŽุง ู„ูุถูŽุฑููˆุฑูŽุฉู2. Sedikit berbicara di hadapannya kecuali dalam keadaan . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูŽุชูŽูƒูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุฌูŽูˆูŽุงุจุงู‹ ุนูŽู„ูŽู‰ ุฃูุณู’ุชูŽุงุฐูู‡ู ุฅูุฐูŽุง ุณูŽุฃูŽู„ูŽู‡ู3. Tidak membicarakan hal yang tidak pantas kecuali jawaban atas apa yang ditanyakan oleh gurunya jika . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูŽุณุฃูŽู„ูŽ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ูŠูŽุณู’ุชูŽุฃู’ุฐูู†ูŽ ุจูุฃูŽุฏูŽุจู4. Tidak serta merta langsung bertanya kecuali sampai dengan telah diizinkanya dengan penuh sopan . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูุนูŽุงุฑูุถูู‡ู ูˆูŽ ู„ูŽุง ูŠูุดููŠู’ุฑู ุจูุฎูู„ูŽุงูู ุฑูŽุฃู’ูŠูู‡ู ูˆูŽู„ูŽูˆู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ุตูŽุงุฏูู‚ู‹ุง 5. Tidak mendebatnya dan juga tidak memperlihatkan isyarat pertentangan terhadap pendapat sang guru walaupun hal tersebut adalah benar adanya dan pandangan guru tersebut adalah salah.ูฆ . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูู†ูŽุงุฌููŠ ุฌูŽู„ููŠู’ุณูŽู‡ู ูููŠู’ ู…ูŽุฌู’ู„ูุณู Tidak berbisik apa lagi ngobrol dengan yang hadir pada saat majelis guru . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูŽุชูŽู„ูŽูู‘ูŽุชูŽ ุงูู„ูŽู‰ ุฌูู‡ูŽุฉู ุงู„ูŠูŽู…ููŠู’ู†ู ุฃูŽูˆู ุงู„ุดู‘ูู…ูŽุงู„ู 7. Tidak memalingkan diri ke kiri atau ke kanan dari pandangannya.ูจ. ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽูƒููู‘ูŽ ุนูŽู†ู ุงู„ูƒูŽู„ูŽุงู…ู ู…ูŽุนูŽู‡ู ุฅูุฐูŽุง ุฃูŽุธู’ู‡ูŽุฑูŽ ู…ูŽู„ูŽุงู„ูŽู‡ู8. Mencukupkan suatu pembicaraan pada saat nampak kejenuhan pada sang . ุฅูุฐูŽุง ู‚ูŽุงู…ูŽ ู‚ูŽุงู…ูŽ ู…ูŽุนูŽู‡ู ูˆูŽู„ูŽุง ูŠูŽุชู’ุจูŽุนูู‡ู 9. Jikalau sang guru berdiri, maka berdirilah juga dengannya dan tidak mengikutinya tidak mengurubunginya yang terlaluูกู  . ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูุณููŠุกูŽ ุจูู‡ู ุงู„ุธู‘ูŽู†ู‘ูŽ ุนูู†ู’ุฏูŽ ู…ูุดูŽุงู‡ูŽุฏูŽุฉู ู…ูŽุง ูŠูŽุนู’ุชูŽู‚ูุฏูู‡ู ู…ูู†ู’ ุฃูŽูู’ุนุงู„ูู‡ู ุฎูŽุทูŽุฃ ุจูŽู„ู’ ูŠูŽุณู’ุฃูŽู„ูู‡ู ุจูุฃูŽุฏูŽุจู ูˆูŽ ูŠูŽุณู’ุชูŽูู’ุณูุฑู ุนูŽู…ู‘ูŽุง ุฃูŽุดู’ูƒูŽู„ูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู 10. Tidak langsung berburuk sangka kepada suatu perbuatan sang guru yang disaksikan dimana perbuatan tersebut kita yaqini adalah salah. Akan tetapi kita bertanya terlebih dahulu dengan penuh sopan santun dan menafsirkan hal tersebut kepada yang baik apa-apa yang telah ุฃูŽู„ู‘ูŽุง ูŠูŽุบููŠุจูŽ ุจูุบูŽูŠู’ุฑู ุนูุฐู’ุฑู ุนูŽู†ู’ ู…ูŽุฌูŽุงู„ูุณู ุนูู„ู’ู…ูู‡ู11. Tidak ghoib absen atau tidak hadhir tanpa 'udzur pada majlis ilmunya sang ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽูู’ุฑูุญูŽ ุจูู…ูŽุง ูŠููู’ุฑูุญูู‡ู ูˆูŽ ูŠูู†ู’ูƒูุฑู ู…ูŽุง ูŠูู†ู’ูƒูุฑูู‡ู 12. Ikut senang atas atas apa-apa yang disenangi oleh sang guru juga ikut tidak senang atas apa-apa yang tidak disenangi oleh sang Mabadi Issuluk Fi Ma'rifati 'Alaqatil Abdil Mamluk Ma'al Malikil Muluk karya Habib Abu Bakar Al-'Adny Bin Ali Al-MasyhurBaca Juga Bagaimana Adab Murid kepada Guru? Ini Kata Imam Al-Ghazalirhs adab murid kepada guru adab dan akhlak adab murid hari guru nasional Artikel Terkini More 27 menit yang lalu 27 menit yang lalu 48 menit yang lalu 55 menit yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu - Adapun diantara sekian banyak adab murid kepada Syeikh Mursyid , disini saya catat ada 9 Adab / Etika diantaranya ialah sebagai berikut ูก- ุงูŽู†ู’ ู„ุงูŽูŠูŽุนู’ุชูŽุฑูุถูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูููŠู’ู…ูŽุง ููŽุนูŽู„ูŽู‡ู ุŒ ูˆูŽู„ูŽูˆู’ูƒูŽุงู†ูŽ ุธูŽุงู‡ูุฑูู‡ู ุญูŽุฑูŽุงู…ู‹ุง ูˆูŽู„ุงูŽูŠูŽู‚ููˆู’ู„ู ู„ูู…ูŽ ููŽุนูŽู„ู’ุชูŽ ูƒูŽุฐูŽุง ุŒ ู„ุฃูŽูู†ูŽู‘ ู…ูŽู†ู’ ู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ูุดูŽูŠู’ุฎูู‡ู ู„ูู…ูŽ ู„ุงูŽูŠูŽูู’ู„ูŽุญู ุฃูŽุจูŽุฏู‹ุง 1 . Tidak boleh menentang terhadap apa yang dilakukan oleh Guru Mursyid , sekalipun zhohirnya nampak seperti haram dan jangan mengatakan kepada Guru Mursyid MENGAPA ? Barangsiapa yang berbuat demikian maka tidak akan sukses selamanya .ูข - ุงูŽู†ู’ ูŠูŽุณู’ู„ูุจูŽ ุงูุฎู’ุชููŠูŽุงุฑูŽ ู†ูŽูู’ุณูู‡ู ุจูุงุฎู’ุชููŠูŽุงุฑู ุดูŽูŠู’ุฎูู‡ู ููู‰ู’ ุฌูŽู…ููŠู’ุนู ุงู’ู„ุฃูู…ููˆู’ุฑู ูƒูู„ููŠูŽุฉู‹ . 2 . Meninggalkan pilihan sendiri , melaksanakan dengan tunduk pilihan Guru Mursyid dalam segala ุงูŽู†ู’ ูŠูŽุญู’ููŽุธูŽ ุดูŽูŠู’ุฎูŽู‡ู ููู‰ู’ ุบูŽูŠู’ุจูŽุชูู‡ู ูƒูŽุญูุธู’ููู‡ู ููู‰ู’ ุญูุถููˆู’ุฑูู‡ู .3 . Selalu menjaga Adab kepada Guru Mursyid sekalipun tidak di hadapannya , sebagaimana ketika berada di hadapannya .ูค- ุงูŽู†ู’ ูŠูŽุฑูŽู‰ ูƒูู„ูŽู‘ ุจูŽุฑูŽูƒูŽุฉู ุญูŽุตูŽู„ูŽุชู’ ู„ูŽู‡ู ู…ูู†ู’ ุจูŽุฑูŽูƒูŽุงุชู ุงู„ุฏูู‘ู†ู’ูŠูŽุง ูˆูŽุงู’ู„ุฃูŽุฎูุฑูŽุฉู ุจูุจูŽุฑูŽูƒูŽุชูู‡ู 4 . Meyaqini bahwa segala sesuatu keberhasilan , baik urusan dunia maupun akhirat adalah karena barokah dari Guru Mursyid-nya .ูฅ - ุนูŽุฏูŽู…ู ุงู„ุชู‘ุทู„ุน ุฅู„ู‰ ุชุนุจูŠุฑ ุงู„ูˆู‚ุงุฆุน ูˆุงู„ู…ู†ุงู…ุงุช ูˆุงู„ู…ูƒุงุดูุงุช ูˆุงู† ุธู‡ุฑ ูู„ุง ูŠุนุชู…ุฏ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุจูŽุนู’ุฏูŽ ุนุฑุถ ุงู„ุญุงู„ ุนูŽู„ู‰ูฐ ุงู„ุดูŽู‘ูŠู’ุฎู ูŠูŽูƒููˆู’ู† ู…ูู†ู’ุชูŽุธูุฑู‹ุง ู„ูุฌูŽูˆูŽุงุจูู‡ู ู…ูู†ู’ ุบูŽูŠู’ุฑูุทูŽู„ูŽุจู ุŒ ูˆุฃูŽู†ู’ ุณูŽุฃูŽู„ูŽ ุนูŽู†ู’ ู…ูŽุณู’ุฃูŽู„ูŽุฉู ูุงููŠูŽุงูƒูŽ ูˆูŽุงู’ู„ู…ูุจูŽุงุฏูŽุฑูŽุฉู ุจูุงู„ู’ุฌูŽูˆูŽุงุจู ููู‰ู’ ุญูŽุถู’ุฑูŽุชูู‡ู 5 . TIDAK BOLEH MENGAMBIL KEPUTUSAN SENDIRI tentang IMPIAN - IMPIAN dan PENGETAHUAN YANG MASUK KE DALAM HATI SEKALIPUN ARTINYA JELAS . Dan setelah menyampaikan kepada Guru Mursyid , maka tunggulah jawaban dan petunjuk Guru Mursyid . Dan jika bertanya pada Guru Mursyid tentang suatu masalah , maka jangan tergesa-gesa minta jawaban.$ads={1}ูฆ - ุงูŽู†ู’ ูŠูุนูŽุธูู‘ู…ูŽ ู…ูŽุง ุฃูŽุนู’ุทูŽุงู‡ู ู„ูŽู‡ู ุดูŽูŠู’ุฎูู‡ู ูˆูŽู„ุงูŽูŠูุจูŽูŠูู‘ุนูู‡ู ูู„ุฃูŽุญูŽุฏู ูˆูŽู„ูŽูˆู’ ุฃูŽุนู’ุทูŽุงู‡ู ู…ูŽุง ุฃูŽุนู’ุทูŽุงู‡ู .ููŽุฑูุจูŽู‘ู…ูŽุง ูŠูŽูƒููˆู’ู†ู ุทูŽูˆูู‰ูŽ ู„ูŽู‡ู ูููŠู’ู‡ู ุณูุฑู‹ู‘ุง ู…ูู†ู’ ุฃูŽุณู’ุฑูŽุงุฑู ุงู„ู’ููู‚ูŽุฑูŽุงุกู ูููŠู’ู…ูŽุง ูŠูุนููŠู’ู†ูู‡ู ููู‰ู’ ุงู„ุฏูŽู‘ุงุฑูŽูŠู’ู†ู ูˆูŽูŠูู‚ูŽุฑูŽู‘ุจูู‡ู ุฅูู„ู‰ูŽ ุญูŽุถู’ุฑูŽุฉู ุงู„ู„ู‡ู ุชูŽุนูŽุงู„ู‰ูฐ 6 . MENGAGUNGKAN PEMBERIAN GURU MURSYID , jangan di jual atau diberikan kepada orang lain walaupun berupa apa saja pemberiannya . Terkadang pemberian Guru Mursyid itu mengandung Hikmah dan Rahasia yang bisa membantu keselamatan Dunia dan Akhirat dan mendekatkan kepada Alloh SWT .ูง - ุงูŽู„ู’ููุฑูŽุงุฑู ู…ูู†ู’ ู…ูŽูƒูŽุงุฑูู‡ู ุงู„ุดูŽู‘ูŠู’ุฎู ูˆูŽูƒูŽุฑูŽุงู‡ูŽุฉู ู…ูŽุงูŠูŽูƒู’ุฑูŽู‡ู ุทูŽุจู’ุนู‹ุง ูˆูŽุนูŽุฏูŽู…ู ุฅูุฑู’ุชููƒูŽุงุจูู‡ูŽุง 7 . Menjauhi segala sesuatu yang tidak di senangi Guru Mursyid dan tidak menjalaninya . ูจ - ุงูŽู†ู’ ู„ุงูŽูŠูุฌูŽุงู„ูุณูŽ ู…ูŽู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ูŠูŽูƒู’ุฑูŽู‡ู ุดูŽูŠู’ุฎูู‡ู ูˆูŽูŠูุญูุจูู‘ ู…ูŽู†ู’ ูŠูุญูุจูู‘ู‡ู 8 . Tidak boleh duduk bersama baca berkumpul dengan orang yang membenci Guru Mursyid dan cintai-lah orang yang dicintai oleh Guru Mursyid-nya .ูฉ - ุงูŽู†ู’ ู„ุงูŽูŠูŽุฌู’ู„ูุณูŽ ููู‰ู’ ุงู„ู’ู…ูŽูƒูŽุงู†ู ุงู„ู’ู…ูุนูŽุฏูู‘ู„ูŽู‡ู ูˆูŽู„ุงูŽูŠูู„ูุญูู‘ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ููู‰ู’ ุฃูŽู…ู’ุฑู 9 . Jangan duduk di tempat yang di sediakan untuk tempat duduk Guru Mursyid dan jangan memaksa untuk secepatnya di Artikel " 9 Adab Murid Kepada Syekh Mursyid "Semoga BermanfaatWallahu a'lam BishowabAllahuma sholli 'alaa sayyidina muhammad wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa salim- Media Dakwah Ahlusunnah Wal Jama'ah - Sumber Facebook Arif Wibowo. Dalam perjalanan bertarekat, menjaga adab merupakan sesuatu yang prinsip asas, dasar untuk memastikan perjalanan menuju Allah suluk mencapai maksud dan tujuannya. Beberapa adab murid kepada Guru Mursyid adalah 1. Yakin dan percaya Seorang murid harus memiliki keyakinan penuh bahwa maksud dan perjalanan suluknya tidak akan selamat tanpa peran dan perantaraan Guru Mursyid. Tanpa berpegang teguh pada ajaran dan arahan guru, seorang murid tidak akan terfasilitasi dalam mengatasi setiap rintangan dan godaan yang seringkali samar dan tidak terlihat dari pandangan mata seorang murid. Baca juga Tradisi Mengenang Guru dalam TQN Pontren Suryalaya Jangan sekalipun kita meragukan peran Mursyid dalam membimbing, mengawasi, dan mengawal perjalanan kita. Terlebih ketika misalnya kita ditempatkan pada suatu hal dan keadaan yang tidak sesuai dengan harapan dan kehendak kita. Jangan pernah berpikir bahwa sang Mursyid tidak mau peduli, mengabaikan, atau meninggalkan kita. Satu yang perlu kita ingat bahwa seorang Mursyid sangat amat kasih dan sayangnya kepada semua muridnya. Bahkan beliau jaminkan dirinya untuk keselamatan dan kebahagiaan murid-muridnya, yaitu untuk keselamatan dunia dan akhirat, untuk kebahagiaan dzahir dan bathin. Di sisi lain, seorang Mursyid adalah kekasih Allah, yang diberikan limpahan kuasa untuk memberi pertolongan dan ijabah untuk para muridnya. Seorang Mursyid memiliki pandangan tajam dalam memilihkan jalan dan keadaan terbaik untuk muridnya. Baca juga Guru Mursyid Ibarat Dokter yang Mengobati Penyakit Qalbu Jangan pernah berpikir untuk berhenti dalam bertarekat atau berpindah Mursyid hanya karena hal dan keadaan kita tidak kunjung juga sesuai dengan harapan dan keinginan kita. 2. Patuh dan Melayani Khidmat Seorang Murid harus mengikuti secara penuh apa-apa yang diajarkan oleh Guru Mursyidnya. Kepatuhan seorang Murid ditunjukkan dengan menjalankan wirid-wirid hanya sesuai dengan yang diajarkan. Jangan sampai kita mengubah ajaran guru atau menambah dengan menyisipkan bacaan hanya karena kita merasa yang kita sisipkan adalah bacaan yang mempunyai fadhilah yang bagus atau kaifiat yang mantap. Sungguh, bahwa amaliah yang diberikan oleh Guru kepada Muridnya itu sudah sempurna dan jauh lebih baik daripada dugaan dan penilaian yang terlahir dari keterbatasan ilmu kita. Baca juga Kalian Jago Kandang Bantu TQN Jogja Selain itu, karena jauhar-nya iradah dan mahabbah tidak akan didapatkan seorang murid kecuali dengan tunduk, patuh, dan khidmat melayani Guru Mursyid, maka diantara adab seorang murid adalah mewujudkan khidmat kepada guru dengan rasa senang, rela, dan ikhlas hanya karena Allah Swt. 3. Tidak menduakan Guru Mursyid Menduakan dalam hal ini maksudnya adalah menjalankan amaliah dari dua tarekat sekaligus. Mengambil ijazah dari Mursyid lain dan mengamalkan ajaran thariqah lain di luar yang diajarkan oleh Guru, sama saja meragukan Mursyid kita. Hal inilah yang sering tidak disadari dan seringkali menjadi sebab timbulnya kebingungan dan menjadi gagalnya perjalanan seseorang. Amaliah TQN itu simple. Apa yang diajarkan, lakukan, genggam erat, istiqamahkan. Penulis Arif Wibowo, Ketua LDTQN Yogyakarta Sekarang traktir Tim TQNNEWS gak perlu ribet, sat-set langsung sampe! Terima kasih ya sudah support kami. Salam cinta penuh kehangatan ______ ๏ปฟAbstrak Ilmu merupakan pengetahuan yang sudah klasifikasi,diorganisasi,disistematisasi dan diinterpretasikan untuk menghasilkan kebenaran yang objektif sehingga dapat diuji kebenarannya dan dapat diuji ulang secara menurut Al-Qur'an mencakup segala macam pengetahuan dan ilmu yang berguna bagi semua manusia dalam kehidupannya,baik dimasa kini ataupun berguna dimasa yang akan datang,berguna didunia dan karena itulah kita sebagai hamba Allah yang menciptakan di muka bumi,harus menguasai ilmu,wajib hukumnya bagi kaum muslimin ataupun muslimat untuk menuntut menciptakan manusia untuk menuntut ilmu tidak hanya ilmu dunia saja,namun ilmu akhiratpun perlu karena apabila kita ingin bahagia di dunia maupun akhirat hendaklah dengan mencari ilmu karena menuntut ilmu itu merupakan suatu kewajiban bagi seorang laki-laki maupun perempuan,tua maupun muda,orang dewasa maupun anak-anak menurut cara-cara yang sesuai dengan keadaan,bakat dan kemampuan. Dalam pemikiran Islam ada dua sumber ilmu,yaitu akal dan tidak boleh dipertentangkan karena manusia diberi kebebasan dalam mengembangkan akal budinya berdasarkan Al-Qur'an dan itulah ilmu dalam pemikiran Islam ada yang bersifat abadi yang tingkat kebenarannya bersifat mutlak karena bersumber dari wahyu Allah dan ilmu yang bersifat perolehan yang tingkat kebenarannyabersifat nisbi karena sumbernya dari akal pikiran manusia. Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna karena dibekali seperangkat potensi dan potensi yang paling utama dalam diri manusia adalah akal manusia dapat berfikir dan hasil pemikirannya itu berupa ilmu pengetahuan dan teknologi,jadi sebagai manusia yang sempurna yang diberikan akal yang sehat Allah mewajibkan manusia untuk menuntut pengetahuan dan teknologi tersebut hendaklah dikembangkan berdasarkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt karena apabila kita kembangkan dengan rasa iman dan takwa maka Allah akan memberikan jaminan kemaslahatan bagi kehidupan umat manusia termasuk juga penjelasan ini banyak ayat dan hadis yang mewajibkan uamt untuk menuntut ilmu salah satunya surat Al-Mujadilah ayat 11dan masih banyak hadis yang menjelaskan kewajiban menuntut ilmu. Disamping menuntut ilmu,hendaklah bertanggung jawab atas kelestarian alam dan lingkungan sekitar, karena apabila tanggung jawab tidak dilakukan dan justru berbuat kerusakan di muka bumi ini maka fungsi manusia sebagai khalifah dan pemakmur di muka bumi telah bergeser menjadi perusak yang pada akhirnya berdampak ekologis bagi keseimbangan alam sekaligus bagi kelangsungan generasi selanjutnya,dan ketika lingkungan rusak maka susah pula tempat untuk menuntut ilmu,jadi orang berilmu juga harus menjaga lingkungan disekitarnya. Sebagai ilmuan apa yang telah diperoleh dalam menjadikan dunia Islam pada masa lampau menjadi pusat pengembangan ilmu dan kebudayaan, Insya Allah dimasa mendatang kejayaan tersebut akan berulang kembali seandainya umat islam tersebut mempelajari dan mengamalkan ajaran Agama Islam secara menyeluruh. Kata kunci Kewajiban menuntut ilmu menurut Al-Qur'an dan Al-Hadits Abstract Science is knowledge that has been classified, organized,syastematized and interpreted to produce an Objective truth that can be verifiable and according to the Qur " an includes all kinds of knowledge that is useful for people in their lives,either the present or the servants of God who have been created in the earth,must master not onlu the world " s but also eschatology because if we want to be happy in this world and hereafter must DALAM Islam, ternyata, bukan hanya murid terhadap guru, pun sebaliknya, guru terhadap murid pun, haruslah mempunyai budi pekerti, atau adab. Adab guru terhadap murid, sama pentingnya dengan adab murid kepada guru. Budi pekerti luhur atau Al-Akhlaq Al-Karimah dalam perspketif islam adalah salat satu misi pokok Nabi Muhammad SAW. Rasulullah ditugaskan Allah memperbaiki atau menyempurnakan akhlak mulia atau budi pekerti luhur. Budi pekerti adalah kesadaran perbuatan atau perilaku seseorang. Dari segi etimologi kata, Istilah budi pekerti adaah gabungan dari 2 kata yaitu budi dan pekerti. Arti kata budi sendiri adalah sadar,nalar,pikiran,watak. Sedangkan arti kata pekerti adalah perilaku, perbuatan, perangai, tabiat, watak, yang jika disimpulkan bahwa budi pekerti yaitu sesuatu yang berkaitan dengan karakter manusia baik dalam sifat maupun perbuatan, yang dilakukan dengan kesadaran. Penerapan budi pekerti dalam kehidupan sehari-hari memberi pengaruh positif bagi lingkungan. Jika setiap individu menunjukkan perilaku baik maka di mata orang lain juga akan menilai orang tersebut sebagai orang yang baik, begitupun sebaliknya. Foto Arab News Perilaku yang baik ini ditunjukan dengan kebiasaan yang sederhana, misalnya dengan bersikap sopan, membiasakan diri dengan senyum dan sapa atau sering menggunakan kata tolong, maaf dan terima kasih. Pendidikan budi pekerti dilakukan sejak dini sangatlah penting, karena budi pekerti merupakan perilaku seseorang sehingga harus dididik dan ditanamkan dengan nilai-nilai budi pekerti yang luhur. BACA JUGA Kesaksian Anas bin Malik Atas Budi Pekerti Nabi Pendidikan budi pekerti ini sendiri memiliki beberapa tujuan, diantaranya adalah berusaha mencegah kejadian-kejadian yang sifatnya negatif, berusaha menanamkan sejak dini nilai-bilai norma dan luhur yang mulai berkurang dan juga untyuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat lewat pemahaman Pendidikan budi pekerti. Salah satu Riwayat yang memberikan anjuran untuk mempunyai budi pekerti yang luhur ialah Hadist Riwayat Ahmad ุงูŽูƒู’ู…ูŽู„ู ุงู„ู’ู…ูุคู’ู…ูู†ููŠู’ู†ูŽ ุฅููŠู’ู…ูŽุงู†ู‹ุง ุงูŽุญู’ุณูŽู†ูู‡ูู…ู’ ุฎูู„ูู‚ู‹ุง Artinya โ€™Orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah orang yang paling baik budi pekertinya Ahmad. Berdasarkan hadist diatas, ketika kita mengaku ingin meningkatkan dan menyempurnakan iman kepada Allah dan pada rukun-rukun iman yang lain maka hendaknya kitab isa terus menyempurnakan budi pekerti kita, seperti budi pekerti yang dimiliki oleh Rasulullah SAW. Begitu juga dengan seorang guru ketika mengajar kepada muridnya harus memiliki budi pekerti. Inilah empat macam adab guru terhadap muridnya 1. Adab Guru terhadap Murid Hendaknya mengajar dan mendidik dengan berharap ridho Allah Ketika mengajar harus mempunyai maksud dan tujuan yang baik yaitu dengan mengharapkan ridho dari Allah SWT. Serta mempertahankan kebenaran dan keadilan dalam melestarikan kebaikan umat dengan memperbanyak para ilmuan, dan mengharapkan pahala dari orang yang menyelesaikan belajarnya dan mengharapkan barokahnya doโ€™a mereka kepadanya. Sesungguhnya mengajarkan ilmu itu termasuk perkara yang penting didalam agama dan derajat yang tinggi bagi orang-orang mukmin. 2. Adab Guru terhadap Murid Hendaknya seorang guru tidak mencegah untuk mengajar muridnya karena tidak ikhlasnya niat murid itu. Sesungguhnya bagusnya niat yang di harapkan dengan barokah ilmu. Sebagian Ulama salaf berkata โ€™Kami menuntut ilmu karena selain Allah, maka ilmu itu menolak kecuali karena Allahโ€™โ€™. Foto Abu Umar/Islampos Bahwasanya ilmu dapat diperoleh dengan niat karena Allah. Karena apabila niat yang ikhlas disyaratkan ketika mengajar para pemua, yang mana mereka sulit untuk ikhlas, maka hal itu akan menyebabkan hilangnya ilmu dari kebanyakan manusia. Akan tetapi seorang guru mengajarkan kepada para pemula dengan niat yang baik-baik secara pelan-pelan, baik ucapan atau perbuatan, dan memberi tahu kepadanya, bahwa sesungguhnya dengan bagusnya niat dia akan memperoleh derajat yang tinggi dari ilmu dan amal. Dan memperoleh anugerah yang baik, dan memperoleh berbagai macam hikmah dan terangnya hati dan lapangnya dada, dan mendapat kebaikan, dan bagusnya keadaan dan lurusnya ucapan, dan tingginya derajat di hari kiamat. 3. Adab Guru terhadap Murid Hendaknya menyukai mencari sesuatu ilmu sebagaimana yang telah tercantum dalam Hadist dan membenci sesuatu terhadapnya sebagaimana hadist membencinya. Seorang guru wajib bersungguh-sungguh dalam pencarian ilmu untuk menggauli para santri sebagaimana dia menggauli sesuatu pada anak-anaknya yang mulya dengan kasih sayang, berbuat baik, sabar atas keras kepala atas kurangnya sesuatu yang menimpanya dan tidak menjauhi/menyendiri dari pergaulan manusia. Apabila cara mengetahui kecerdasan mereka dengan isyarat saja maka tidak ada kebutuhan/gunanya dengan cara ibarat mencontohkan dan apabila belum paham juga kecuali dengan terangnya ibarat maka didatangkan cara itu tidak apa-apa. BACA JUGA Mengapa Akhlak Sangat Penting dalam Islam? 4. Adab Guru terhadap Murid Hendaknya mempermudah para santri menyampaikan materi dengan semudah mungkin dalam pengajarannya. Seorang guru wajib menyampaikan dengan tutur kata yang lembut dalam memberi kepahaman, apalagi santri itu keluarga sendiri. Tidak boleh menyimpan menyembunyikan bila ditanya sesuatu karena itu adalah bagian dari dirinya, karena terkadang hal-hal tersebut membingungkan dan membuat bimbang hati, dan berpaling nya hati dan menyebabkan kegelisahan/kegusaran. Imam bukhori sungguh-sungguh telah mengatakan dalam kitab Ar-Robbaniโ€™ โ€™Bahwasannya beliau dalam hal mendidik manusia dengan semudah-mudahnya kecilnya ilmu sebelum mengajarkan kepada mereka yang besar yang sulit. [] SUMBER EBOOK โ€™Adabul Alim Wal mutaโ€™alimโ€™โ€™

adab murid terhadap guru mursyid